Pulang Pisau – Beliangnews, Bupati Kabupaten Pulang Pisau Pudjirustaty Narang mengungkapkan kegiatan monitoring dan evaluasi atau Monev dalam Monitoring Center for Prevention (MCP) yang dilakukan dari Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia, (11/5/2023) .

Taty menjelaskan, kinerja capaian MCP tentang tematik pendapatan, perizinan, pengadaan barang /jasa dan aset di pemerintah setempat pada tahun sebelumnya di 2022 mengalami kenaikan dengan nilai capaian yang cukup baik dan sangat memuaskan yakni mencapai 89,35 persen, dibandingkan tahun 2021 yang hanya capaiannya 72,31 persen.

“Hasil itu juga sekaligus bisa mengantarkan Kabupaten Pulang Pisau memperoleh peringkat ke enam se Kalimantan Tengah. Sementara untuk hasil penilaian Satuan Pengawasan Intern (SPI) berdasarkan dari data-data yang diperoleh dari unsur intern, ekstern, dan eksper diperoleh dengan nilai 69,72 persenpersen”

Pudjirustaty mengatakan, dengan hasil capaian tersebut tentunya bisa dijadikan komitmen bersama untuk terus meningkatkan dan memperbaiki kinerja capaian MCP dan nilai SPI. Upaya itu, tentunya bertujuan agar ke depannya kabupaten setempat semakin lebih baik lagi.

“Dari hasil itu, tambahnya, bisa dijadikan dorongan untuk meningkatkan kembali seperti perbaikan-perbaikan tata kelola yang ada di Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau dan juga bisa dijadikan sebagai upaya mewujudkan pemerintahan yang baik, bersih, akuntabel, dan transparan, sesuai dengan ketentuan undang-undangan yang berlaku”, ujar Taty. (RH)